Kekasih Kedua



KEKASIH KEDUA
Oleh : Iftihal Muslim Rahman

Kamu hadir membawa cerita
pada lembaran-lembaran putih
yang katamu belum sempat tergores cerita
kau izinkan aku mengisinya

Aku menanam tanya
terlalu lancangkah untuk ku ketahui?
betapa tak hanya aku
yang diberi lembaran kisah

Namun kau biarkan aku
tetap nyaman dalam kesalahan
cerita ini bukan untukku
dan kau tak selamanya untukku

Aku bertahan dan tetap tegar
meski aku tau ini salah
bukan hanya aku yang kau sayang
bahkan bukan aku yang pertama

Sebagai kekasih keduamu
aku berusaha tetap bahagia menjalaninya
aku yang telah memilih
untuk berada pada bagian tersembunyi hidupmu

Entah akan sampai kapan aku menjadi yang kedua
tak tau kapan akhirnya
dan bagaimana berakhirnya kisah yang salah ini
dan seperti apakah cerita pada lembar selanjutnya

Entah aku kah yang akan kau pilih
atau kah aku yang akan terbuang
ku biarkan semua berjalan hari ini
tanpa berfikir akan ada hari esok

“Apalah arti mengucap janji bila cinta tak pasti untukku. Warnai hari jalani kisah walau ku tau kau tlah bersamanya. Ku tetap tegar melawan salah jalani cerita yang bukan untukku. Kau kan slalu ku puja dan kan slalu ku puja. Ku tetap bahagia walau sebagai kekasih kedua. Salahkah ku mencintaimu meski ku tau takkan selamanya memilikimu, bersamamu tanpa ada air mata. Ku tetap tegar melawan salah jalani crita yang bukan untukku, kau kan slalu ku puja dan an slalu ku puja. Ku tetap bahagia walau sebagai kekasih kedua.” –CASSANDRA, KEKASIH KEDUA

Komentar

Postingan Populer