Puisi Tentang Kehilangan


Tentang Kehilangan
Karya : Iftihal Muslim Rahman

Dengan lirih ku panjatkan doa
Bersamanya rintihan air mata tentang rindu untukmu
Kenangan tentangmu yang belum sempat ku miliki
Terus saja menghujam naluriku
Member kerinduan yang di dalamnya terbalut sakit yang mendalam

Kamu..
Yang selalu ada dalam fikiranku
Yang dirinya punya ruang tersendiri di hatiku
Yang selalu ku tunggu untuk menjadikanku pilihan
Yang membuatku selalu merindu bahkan hanya dengan membaca namanya

Yang pesannya membuat senyum tipis di bibirku
Yang suara renyahnya membuatku teduh
Yang kepergiannya membuat duniaku hampa
Yang membuatku menangis dalam sujud tiap mengingatnya

Yang namanya selalu terucap dalam setiap rintihan air mata
Dalam keheningan malam
Dalam setiap doa kepada Yang Maha Kuasa
Yang ingin ku berikan segalanya yang terbaik dari yang ku miliki

Yang ingin selalu ku bahagiakan
Yang ingin selalu ku temani dalam setiap keterpurukan
Yang sedihnya ingin selalu ku ganti bahagia

Aku..
Wanita yang selalu bangga bisa bersamamu
Wanita yang dalam setiap doanya terpanjat namamu agar selalu dilindungiNya

Wanita yang menahan air matanya dalam setiap kecewa
Yang selalu tampak tegar untuk menunjukkan
Semua baik-baik saja setelah kau pergi

Tuhan..
Aku titipkan rindu pada perpisahan yang menyakitkan ini
Aku titipkan pula cinta yang ku harap
Selalu bisa dia rasakan getar ketulusannya

Sampai nanti tiba saatnya aku dan dia bias bersama
Dalam satu cerita yang sama
Aku titipkan lembaran kisah putih
Yang di dalamnya belum sempat tergores cerita
Untuk diiisi nantinya di waktu yang tepat

Semoga kisah yang belum sempat di mulai ini
Akan member arti dan memberi pelajaran
Dari kehilangannya tentang arti kebersamaan

Kini waktunya untuk saling memahami perasaan
Dan memperbaiki segalanya yang salah
Yang membuat kisah ini tak bias dimulai

Terimakasih..
Untuk semua keindahan yang semu
Untuk cerita tentang mimpi saling memiliki
Semua harus berhenti
Walau pada kenyataannya semua belum dimulai

Aku masih ingin merasakan kebersamaan kita
Semua terlalu cepat untuk berakhir
Semua yang masih terkenang ini belum mau aku lupakan
Meskipun sebenarnya aku tidak pantas melakukannya

Aku akan menunggumu datang kembali
Walau kini kau telah pergi jauh kembali pada pilihanmu
Rasa cinta ini akan ku simpan
Rasa yang seharusnya bisa menjadi kisah bahagia

Bukan obsesi maupun terlalu berambisi
Hanya saja aku meyakini sesuatu yang bahkan tak dapat ku pahami
Semoga kita bias menulis naskah indah bersama
Menulis cerita tentang bahagia kita
Dalam keyakinan ini terdapat harapan

Aku mencintaimu..
Tidak ada yang berubah
Bahkan aku tidak ingin merubahnya
Semua masih sama seperti dulu sebelum kau pergi

Kini tidak ada lagi kebersamaan kita
Kamu telah memilih jalanmu untuk kembali pada masa lalu
Namun aku percaya setiap akhir pasti indah
Kita bisa bersama mengukir cerita tentang cinta kita

Dariku, Yang Merindukanmu


Komentar

Postingan Populer